Mulai menyadari bahwa (nanti) akan menjadi ahli gizi, harus sering nulis tentang gizi dan keluarga-keluarganya, hehehe.
Secara umum Anemia diartikan sebagai penurunan kapasitas bawa oksigen oleh hemoglobin karena penurunan konsentrasi Hb dalam darah. Orang awam sering terkukar antara darah rendah dengan anemia. Darah rendah yang dalam medis disebut sebagai hypotensi merupakan penurunan tekanan darah bukan pada kehilangan sel darah.
Penyebab anemia secara umum dapat di bedakan menjadi 3 yaitu:
- Peningkatan pengeluaran sel darah merah, yang termasuk dalam kategori ini adalah anemia karena menstruasi pada perempuan, pendarahan baik pendarahan dalam saluran organ tubuh seperti saluran pencernaan maupun luar seperti kecelakaan.
- Gangguan terhadap proses produksi sel darah merah, meliputi rusaknya sitoplasma karena defisiensi Fe, rusaknya bentuk sel darah merah karena defisiensi B12 atau megaloblastik, gangguan ginjal kronis, dan gangguan pada sum-sum tulang belakang. Selain itu gangguan terhadap proses produksi sel darah merah juga dapat diakibatkan oleh faktor bawaan dari orang tua.
- Peningkatan destruksi (pengrusakan) sel darah merah, terkait dengan aktifitas sel darah putih yang berlebih dalam memfagositosis sel darah merah, kejadian ini sering dikenal dengan leukimia (kanker darah). Selain itu dikenal juga talasemia yang terkait dengan aktifitas sel limfotik yang bertugas untuk pembentukan sistem imun tubuh.
Oke, sudah pagi, nanti dilanjutkan lagi yak!
2 responses to Ilmiah Populer: Anemia (1)
"rusaknya inti sel darah merah karena defisiensi B12 atau megaloblastik"
bukannya sel darah merah itu ga punya inti?
Benar-benar, maaf saya salah ketik, sudah dibatulkan, maaf
Posting Komentar